Karena Sakit, Soeharto Tidak Hadir di Persidangan
Berita

Karena Sakit, Soeharto Tidak Hadir di Persidangan

Jakarta, hukumonline. Dugaan mantan Presiden Soeharto tidak hadir di persidangan pertama pada Kamis (31/8) ternyata terbukti. Mantan orang nomor satu Indonesia ini tidak hadir karena alasan sakit.

Ari/Fat/APr
Bacaan 2 Menit

Tim penasehat hukum Soeharto juga telah membuat surat ke tim dokter pribadi Soeharto agar dapat membantu dan memberikan keterangan tentang kondisi kesehatan Soeharto. Keterangan ini digunakan sebagai kelengkapan dalam proses peradilan.

Tim penasehat hukum Soeharto menerangkan bahwa tepat tadi pagi pukul enam pagi tim dokter pribadi Soeharto yang berjumlah 23 orang dan diketuai oleh DR Teguh AS Ronakusuma telah melakukan permeriksaan secara medis. Tim dokter kemudian memberikan keterangan bahwa Soeharto dalam keadaan sakit.

Berdasarkan keterangan dokter ini, Soeharto tidak dapat mengikuti persidangan hari ini. Untuk memenuhi persyaratan ketidakhadiran Soeharto sah menurut hukum, tim penasehat hukum Soeharto membawa pula surat keterangan dari tim dokter pribadi bernomor 03/TPHMS/VIII/2000.

Isi dari surat keterangan ini menerangkan bahwa pada Kamis (31/8) pukul 6 pagi telah memeriksa kesehatan penderita Haji Muhammad Soeharto yang lahir pada 8 Juni 1921 (79 tahun) dan  beralamat di Jalan Cendana No.8 Jakarta Pusat 10350.

Hasilnya, saat ini penderita dalam keadaan sakit, dengan riwayat sejak 20 Juli 1999 telah menderita stroke tiga kali serta masih dalam ancaman stroke ulang dengan berbagai faktor penyulit antara lain usia, alfasia, hipertensi, gangguan jantung koroner, gangguan fungsi ginjal, batu ginjal, diabetes mellitus serta berbagai penyakit lain yang sampai saat ini masih dalam perawatan tim dokter.

Rekaman medik

Selain itu dalam persidangan, tim penasehat hukum Soeharto dalam persidangan juga membacakan ringkasan rekaman medik dari hasil pemeriksaan yang telah dilakukan oleh tim dokter pribadi Soeharto dan tim dokter RSCM sesuai dengan surat penugasan Jaksa Agung.

Dari laporan komprehensif tim RSCM tertanggal 2 Juni 2000 dengan Nomor R115/P/FpK.1/VI/2000 menyatakan hasil pemeriksaan kesehatan Soeharto. Pertama, penyakit dalam : kardiovasculer, neorologi, masih sesuai dengan hasil pemeriksaan yang dilakukan  pada 25 Maret 2000.

Tags: