Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno membenarkan rencana pemerintah untuk memungut iuran pariwisata melalui tiket pesawat sebagai salah satu sumber pendanaan dari Dana Abadi Pariwisata atau Indonesia Tourism Fund. Namun rencana tersebut masih memerlukan kajian yang mendalam sehingga perlu dilakukan rapat koordinasi terbatas yang dipimpin Kemenko Kemaritiman dan Investasi.
Menurut Sandiaga, pembentukan Indonesia Tourism Fund dilakukan melalui penerbitan Peraturan Presiden (Perpres) Dana Pariwisata Berkelanjutan yang saat ini tengah dirampungkan penyusunan rancangan Perpres. Sedangkan sumber utama Indonesia Tourism Fund berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (“APBN”) sehingga rencana pungutan dari tiket pesawat merupakan salah satu opsi dari beberapa sumber pendanaan.
“Belum ada keputusan mengenai pengumpulan Dana Abadi Pariwisata dari tiket pesawat. Kita menyadari masukan masyarakat bahwa harga tiket masih mahal, oleh karena itu kita tidak akan menambah beban,” jelas Sandiaga.
