Agnes Wulandari: To Think Outside the Box Bantu Klien Pahami Regulasi Kompleks Energi Terbarukan
Hukumonline NeXGen Lawyers 2024

Agnes Wulandari: To Think Outside the Box Bantu Klien Pahami Regulasi Kompleks Energi Terbarukan

Berbekal keahlian hukumnya, Agnes berkontribusi pada sektor energi terbarukan dengan pendekatan inovatif. Menurutnya, penting bagi seorang pengacara bisnis memiliki commercial sense yang kuat untuk ciptakan solusi yang efektif dan menguntungkan.

Tim Hukumonline
Bacaan 2 Menit
Middle Associate Anggraeni and  Partners, Agnes Wulandari. Foto: Istimewa
Middle Associate Anggraeni and Partners, Agnes Wulandari. Foto: Istimewa

Agnes Wulandari seorang pengacara muda berbakat yang menonjol dalam arena hukum energi terbarukan di Indonesia. Pekerjaan di bidang hukum tidak hanya berperan sebagai regulator tetapi juga sebagai katalisator inovasi. Agnes pun menunjukkan bahwa seorang pengacara dapat memperkuat sektor energi terbarukan dengan keahlian hukum yang tajam dan pendekatan yang inovatif. 

Agnes, yang bertindak sebagai Middle Associate di AP Law, mengaku tertarik pada hukum energi terbarukan karena percepatan pertumbuhan industri ini dan potensi besar yang dimilikinya di Indonesia. "Rasa ingin tahu saya terhadap energi terbarukan berkembang seiring dengan kesadaran bahwa hukum adalah fondasi penting dalam setiap aspek kehidupan, termasuk bisnis dan energi," ungkap Agnes. 

Mengikuti perkembangan regulasi dan tren terbaru di sektor ini merupakan tantangan yang menarik bagi Agnes. Dalam menghadapi tantangan tersebut, ia senantiasa berkolaborasi dengan rekan-rekan di kantor dan belajar dari studi kasus internasional. Agnes bahkan menganggapnya sebagai hobi baru di kantor, yang membuatnya terus terdepan dalam wawasan industri. 

Dalam memberikan konsultasi kepada klien yang masih awam tentang rencana bisnis mereka di bidang energi terbarukan, Agnes mendapati bahwa banyak dari mereka belum memahami regulasi yang kompleks. Ia membantu para klien mengatasi ketidakpastian dan menavigasi tantangan ini, sehingga mereka bisa mengambil keputusan dengan penuh keyakinan.

Menurut Agnes, keterampilan esensial bagi seorang pengacara bisnis tidak hanya terbatas pada pemahaman hukum yang mendalam, tetapi juga ‘commercial sense’ atau pemahaman komersial yang kuat. Ini memungkinkan pengacara untuk menciptakan solusi yang efektif secara legal dan menguntungkan secara bisnis. 

“Setiap kasus memiliki keunikan tersendiri, dan setiap klien memerlukan pendekatan yang disesuaikan dengan kebutuhan mereka,” kata Agnes. Setiap kasus juga menekankan pentingnya adaptabilitas dan ketelitian dalam kariernya. 

Bagi Agnes, berfokus pada solusi inovatif adalah kunci. Ia menjelaskan pentingnya ‘think outside the box’ dalam praktik hukum. Terutama ketika mengelola negosiasi kontrak yang kompleks, atau menyusun struktur pembiayaan yang tidak konvensional.

Tags:

Berita Terkait