​​​​​​​Begini Lho Pertimbangan Corporate Counsel Memilih Law Firm
Corporate Law Firms Ranking 2020

​​​​​​​Begini Lho Pertimbangan Corporate Counsel Memilih Law Firm

​​​​​​​Ternyata bukan soal besar atau kecil law firm. Apalagi yang paling mahal.

Normand Edwin Elnizar
Bacaan 2 Menit

 

“Penghargaan semacam itu cenderung satu sisi, belum mencakup yang kami butuhkan. Saya lebih yakin dengan referensi lalu bertemu langsung untuk menentukan cocok atau tidak,” katanya. Ia mengaku kerap mengandalkan kesan dari pertemuan langsung dengan law firm sebelum memutuskan bekerja sama.

 

Dalam hal ini ukuran dan pencitraan tidak berpengaruh. Tidak tertutup kami menggunakan midsize atau yang lebih kecil, terutama persoalan yang butuh keahlian di aspek hukum sangat lokal,” kata Ingkan menambahkan. Oleh karena itu penting bagi law firm untuk merawat jejaring. Dengan begitu informasi kompetensinya bisa dikenal baik dan terus tersebar.

 

Baca:

  1. Kepuasan Pelayanan

Nama besar suatu law firm biasanya adalah hasil dari reputasi baik yang terus terjaga. Sayangnya pengalaman Dian menunjukkan bahwa nama besar bisa juga tak sejalan dengan kepuasan bagi klien. “Mungkin karena terlalu banyak beban kerja di law firm membuat mereka kehilangan standar untuk memberikan pelayanan yang sama dalam tiap transaksi,” kata Dian.

 

Ia sendiri berharap dilayani law firm dengan tim yang siap dihubungi kapan saja dibutuhkan. Terutama Partner dalam tim tersebut. “Kami ingin dengan harga yang dibayar maka Partner law firm ikut turun,” kata Dian. Sebagai klien, Dian termasuk yang keberatan jika pelayanan hanya diserahkan ke level Associate.

 

Mengenai kepuasan atas pelayanan ini bisa jadi menempel ke sosok lawyer alih-alih law firm. Dian menjelaskan perusahaan sering menandai sosok lawyer yang kerjanya pernah memuaskan mereka. “Itu sebabnya kalau ada Partner yang pindah kantor, kadang klien akan mengikuti Partner tersebut,”  ujarnya.

 

Senada, Irma membenarkan pendapat Dian tersebut. Kepuasan pada kinerja lawyer di suatu big firm berpengaruh saat ia memilih law firm kategori menengah. “Banyak banget yang sebetulnya pecahan dari big firm, itu penting banget,” ujarnya.

Tags:

Berita Terkait