FGD

Focus Group Discussion Nasional Cofiring Biomassa pada PLTU: Pembahasan Kebijakan, Regulasi, dan Dukungan Pendanaan untuk Implementasi Cofiring Biomassa pada PLTU

Tujuan dari FGD ini adalah sebagai wadah “public hearing” dari semua stakeholder terkait pembahasan kebijakan, regulasi, dan dukungan pendanaan untuk implementasi Cofiring Biomassa pada PLTU

DFC/FD

Bacaan 2 Menit

Focus Group Discussion Nasional Cofiring Biomassa pada PLTU: Pembahasan Kebijakan, Regulasi, dan Dukungan Pendanaan untuk Implementasi Cofiring Biomassa pada PLTU
Focus Group Discussion Nasional Cofiring Biomassa pada PLTU: Pembahasan Kebijakan, Regulasi, dan Dukungan Pendanaan untuk Implementasi Cofiring Biomassa pada PLTU
Direktorat Jenderal EBTKE bekerja sama dengan PT. PLN (Persero) kembali menggelar FGD Nasional Cofiring Biomassa pada PLTU Seri ke-3 yang membahas mengenai Kebijakan, Regulasi, dan Dukungan Pendanaan untuk Implementasi Cofiring Biomassa pada PLTU dan bertujuan sebagai wadah “public hearing” dari semua stakeholder yang terlibat pada tanggal 22 Oktober 2020 yang lalu. 
 
Kegiatan ini dibuka oleh Andriah Feby Misna (Direktur Bioenergi) dan Muhammad Ikhsan Asaad (Direktur Mega Project, PT. PLN (Persero)). Turut hadir memberikan sambutan yaitu Rida Mulyana (Direktur Jenderal Ketenagalistrikan) dan Febrio Kacaribu (Kepala Badan Kebijakan Fiskal, Kemenkeu)
 
Narasumber pada kegiatan ini diantaranya ialah Susilowati (Pusat Studi Energi, Universitas Gadjah Mada), Samsul Kamal (Pusat Studi Energi, Universitas Gadjah Mada), Adi Budiarso (Kepala Pusat Kebijakan Pembiayaan Perubahan Iklim dan Multilateral, Badan Kebijakan Fiskal, Kemenkeu), Prasetyo (Direktur Sanitasi, Ditjen Cipta Karya, Kementerian PUPR), Jisman P. Hutajulu (Direktur Pembinaan Program Ketenagalistrikan), Nyoto Suwignyo (Plt. Direktur Sinkronisasi Urusan Pemerintahan Daerah I, Kemendagri), dan C. Hendro Widjanarko (Kasubdit Rencana Kerja Usaha dan Produksi Hutan Tanaman, Dit. Usaha Hutan Produksi KLHK). Selain itu, kegiatan ini dimoderatori oleh Trois Dilisusendi  dan Iryan Permana Dharma dari EBTKE Kementerian ESDM. 
 
Secara umum, FGD berjalan dengan baik, dimana seluruh peserta antusias dalam berdiskusi dan tanya jawab.